OKEGUYS - Puncak hujan meteor Orionid kabarnya akan terjadi pada minggu-minggu ini lho. Untuk cara melihatnya kamu bisa simak artikel ini sampai habis ya, karena tim OKEGUYS akan memberikan cara agar kamu bisa melihat hujan meteor tersebut. Untuk yang belum tau, hujan meteor Orionid adalah sebuah fenomena langit yang paling produktif dan masih terkait dengan Komet Halley. Hujan meteor ini umumnya terletak pada Konstelasi Orion, namun kamu tetap bisa melihat fenomena ini di area langit yang sangat luas. Dan kini, fenomena langit tersebut muncul di Indonesia lho. Bahkan, kamu bisa melihat puncaknya pada minggu-minggu ini. Catat tanggalnya ya Guys, jangan sampai kelewatan.
Puncak Hujan Meteor Orionid Terjadi Pada Minggu Ini
Photo: London News Time Sebenarnya, hujan meteor ini sudah aktif sejak tanggal 14 November 2021 lalu, dan diprediksi akan terus berlanjut hingga tanggal 6 Desember 2021. Untuk puncaknya sendiri akan terjadi pada tanggal 28 November 2021, pada pukul 22.30 WIB, 23.30 WITA, dan 00.30 WIT. Namun, kamu sudah bisa mulai menyaksikannya dari pukul 19.30 waktu setempat, di tanggal 28 November. Fenomena ini akan terjadi hingga akhir fajar bahari, atau 25 menit sebelum matahari terbit, dari arah timur-timur laut sampai barat-barat laut.
Menurut Andi Pangerang, selaku Peneliti di Pusat Sains dan Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), hujan meteor Orionid akan menjadi salah satu fenomena langit yang ditunggu-tunggu warga, selain hujan meteor Leonid, Geminid, Lyrid, dan Perseid.
Tenang Guys, hujan meteor ini bisa kamu saksikan dimana saja kok. Selain itu, kamu juga bisa melihatnya tanpa bantuan alat apapun! Yap, fenomena ini bisa kamu lihat dengan mata telanjang sehingga bisa disaksikan oleh semua orang tanpa terkecuali. Kamu juga bisa memotret fenomena langit tersebut dengan menggunakan kamera HP ataupun kamera DSLR. Photo: Cape Town ETC Untuk intensitasnya, hujan meteor Orionid akan terjadi sebanyak 15 meteor/jam. Hal itu terjadi karena titik radian saat kulminasi di Indonesia bisa mencapai 63 derajat hingga 79 derajat. So, mulai sekarang kamu sudah bisa pasang reminder di HP kamu yaa Guys, biar gak ketinggalan dengan fenomena langit yang langka ini.
