OKEGUYS – Sebenarnya sudah sejak bulan, pengguna WhatsApp terancam gak bisa kirim pesan kalau menolak kebijakan terbarunya ini.
Pada bulan lalu, WhatsApp meminta pengguna untuk menyetujui pembaharuan yang memungkinkan messenger untuk berbagi data pribadi, seperti nomor telepon dan lokasi, dengan Facebook, yang memang satu perusahaan dengannya.
Kebijakan WhatsApp yang Memaksa Pengguna Menyetujuinya
WhatsApp akan mulai memaksa perlahan pengguna untuk menyetujui ketentuan baru agar memiliki “Fungsi penuh” dari kebijakan tersebut. Sampai tanggal 15 Mei pengguna yang masih tidak menyetujui persyaratan mereka akan dapat menerima panggilan dan pemberitahuan, tetapi tidak akan dapat membaca atau mengirim pesan.
Panggilan dan notif juga cuma diberikan beberapa minggu, kata TechCrunch. Pembaruan yang direncanakan segera memicu keributan dan masalah privasi.
Reaksi tersebut mendorong perusahaan untuk memindahkan tenggat waktu untuk perubahan dari 8 Februari menjadi 15 Mei.
Sebuah petisi telah terkirim ke pengadilan di Delhi, India, pasar terbesar WhatsApp, menuduh bahwa persyaratan layanan baru utusan tersebut melanggar hak privasi dan menimbulkan ancaman bagi keamanan nasional. Awal bulan ini, pengadilan meminta perusahaan memberikan tanggapan atas tuduhan tersebut.
Kontroversi ini juga mendorong beberapa orang untuk beralih ke pesaing WhatsApp Telegram dan Signal, tentunya karena Elon Musk. Kedua layanan tersebut mengalami peningkatan unduhan dalam beberapa minggu terakhir ini lho Guys.
WhatsApp menulis di blog perusahaannya pada hari Kamis bahwa pesan pribadi pengguna akan tetap aman. “Kami akan selalu melindungi percakapan pribadi Anda dengan enkripsi ujung ke ujung, jadi baik WhatsApp maupun Facebook tidak dapat melihat pesan pribadi ini,” kata perusahaan itu.
Dia menambahkan bahwa pembaruan akan memungkinkan pengguna untuk mengobrol dengan bisnis atau berbelanja online.
Ya itu sih balik ke kamu masing-masing. Masih percaya privasi kamu dengan si Facebook atau gak ya hehe.
Jadi sebaiknya kalau kamu pengguna WhatsApp, jangan menolak kebijakan barunya ini ya Guys agar kamu masih bisa menikmati semua layanan yang diberikan WhatsApp.
Discussion about this post