Tutorial Adobe Photoshop: Mengenal Varian Color Mode Photoshop

OKEGUYS! Lanjut pada tahap yang selanjutnya tentang mengenal varian Color Mode Photoshop.

Untuk pemakaian pada Adobe Photoshop, terdapat beberapa Color Mode yang bisa kamu  gunakan. Color Mode pada Photoshop selain berpengaruh pada hasil akhir sebuah desain.

Color Mode yang kamu gunakan tersebut akan berpengaruh pada jumlah channel, ukuran file image tersebut dan hasil cetak dari file image tersebut.

Photoshop saat menggunakan, kita dapat mengkonversikan suatu Color Mode ke Color Mode yang lain (dengan menu Image >Mode > [mode yang kamu inginkan] ). Karena, pada color mode tertentu pada Photoshop terdapat adjusment atau efek yang tidak aktif.

Namun sebagai berikut Color Mode pada Photoshop yang dapat digunakan untuk membuat atau melakukan editing image:

• RGB Color Mode
• CMYK Color Mode
• Lab Color Mode
• Bitmap Mode
• Grayscale Mode
• Indexed Color Mode

OKEGUYS akan menjelaskan beberapa Color Mode pada Photoshop, sebagai berikut dibawah ini.

Varian Color Mode Photoshop

RGB Color Mode

RGB Color Mode mempunyai tiga intensitas warna.

• Merah (Red)
• Hijau (Green)
• Biru (Blue)

Masing-masingnya bernilai dengan 0 (hitam/gelap) hingga 255 (putih/terang). Model dari RGB ini yang umum digunakan pada layar monitor komputer untuk tampil warna, apabila dari ketiga intensitas tersebut memiliki nilai yang sama, maka akan menghasilkan warna abu-abu dengan tingkat intensitas yang tertentu (putih terang hingga hitam gelap).

Namun biasanya Color Mode ini fungsi untuk File Image yang hanya dapat terlihat dari media Digital saja.

CMYK Color Mode

Pada Mode warna ini terdiri dari empat presentase warna tinta.

• Biru Muda (Cyan)
• Merah Keunguan (Magenta)
• Kuning (Yellow)
• Hitam (Black)

Penggunaan tinta pada mesin cetak/printer, semakin banyak tinta digunakan, hasil cetak akan semakin pekat. Semakin kecil nilai persentase CMYK, hasilnya akan semakin transparan (tergantung dengan warna latarnya).

Sebaliknya semakin tinggi nilai persentasenya, warna menjadi semakin gelap. Color Mode CMYK cocok digunakan apabila image ingin dicetak, biasanya warna CMYK dilihat pada monitor agak lebih pudar.

Lab Color Mode

Untuk mode warna ini memiliki tiga komponen.

• Kecerahan (Lightness)
• Komponen A (warna dengan range hijau hingga merah)
• Komponen B (warna dengan range biru hingga kuning)

Nilai kecerahan (Lightness) berada antara 0 hingga 100, sedangkan nilai komponen A dan B berada dalam range -128 hingga 127, atau antara -120 hingga 120 pada color palette. Color mode ini adalah warna yang didasarkan pada penglihatan manusia dan memiliki nilai-nilai Numerik.

Grayscale Mode

Mode Grayscale terdiri dari 256 derajat keabu-abuan, mulai dari 0 (hitam) hingga 255 (putih). Nilai ini juga bisa diukur dengan seperti persentase penggunaan tinta warna hitam (0% berarti tanpa warna/putih, 100% berarti hitam pekat).

Bitmap Color Mode

Pada Color Mode ini cuma menyimpan informasi 1 bit. Dengan kata yang lain, mode pada warna ini hanya menyimpan informasi dua warna saja.

Warna yang akan menampilkan adalah warna hitam dan putih. Jadi ketika kamu mengkonfersi gambar ke dalam Color Mode ini maka warna yang terang (dekat dengan putih), akan berubah menjadi putih sedangkan warna yang mendekati hitam akan berubah menjadi hitam.

Indexed Color Mode

Color Mode ini biasa kamu gunakan untuk keperluan electric web publishing (web, animasi, dan multimedia). Hal ini disebabkan karena pada mode warna ini akan dikompres menjadi hanya 256 warna, atau dalam jumlah yang kamu inginkan sehingga ukuran file menjadi kecil (mengalami penyusutan).

Ketika mengkonversi gambar dari mode warna lain ke Indexed maka Adobe Photoshop akan membuat CLUT (Color Look Up Table).

Seperti itulah Guys untuk beberapa Varian Color Mode di Photoshop, gimana Guys mudah kan? Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu ya Guys, selamat belajar!